Pura Uluwatu Bali merupakan salah satu destinasi wisata yang musti Anda nikmati dan melakukan aktivitas yang indah pesonanya. Setiap wisatawan yang pernah ke Bali pasti mengenali keindahan keindahan yang ada di setiap sudutnya. Salah satu tempat wisata di Bali yang terkenal adalah Pura Luhur Uluwatu.
Ini adalah salah satu dari enam candi utama suci yang dapat Anda temukan di Bali. Selain magis dan eksotis, Pura Uluwatu juga menawarkan berbagai aktivitas seru yang tidak kalah dengan destinasi wisata lainnya.
Mengenal Lebih Jauh Pura Uluwatu Bali
Menurut prasasti, Candi Uluwatu merupakan usulan dari pendeta suci Mpu Kuturan pada masa Majapahit. Pada tahun 1550, biksu suci Danghyang Dwijendra dari Jawa Timur memilih candi ini sebagai akhir dari perjalanan spiritualnya “Ngaluhur”.

Karena itulah perjalanan ke Pura Uluwatu ini akhirnya disebut Pura Luhur Uluwatu. Bagi umat Hindu di Bali, Danghyang Dwijendra diyakini telah mencapai titik spiritual tertingginya ketika petir menyambar pesan dari para dewa dan menghilang dari muka bumi setelah peristiwa tersebut.
Lokasi Pura Luhur Uluwatu
Untuk menuju tempat wisata Pura Luhur Uluwatu di Desa Pecatu, Kuta Selatan, Bali ini anda bisa menggunakan mobil pribadi, sewa motor atau mobil. Dari Bandara Ngurah Rai, Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam.
Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional
Pura Uluwatu sebenarnya buka 24 jam sehari. Namun, itu hanya untuk wisatawan yang ingin salat. Sedangkan jam kerja bagi wisatawan yang datang berkunjung adalah pukul 07.00 – 19.00 WIB.
Ada beberapa perbedaan harga tiket masuk Pura Uluwatu untuk wisatawan domestik dan mancanegara, sebagai berikut:
Kategori | Tiket Domestik | Tiket Asing |
Parkir Mobil | 5.000/ mobil | 5.000/ car |
Parkir Motor | 2.000/ motor | 2.000/ motor |
Tiket Masuk Dewasa | 35.000/ pax | 50.000/ pax |
Tiket Masuk Anak2 | 20.000/ pax | 30.000/ pax |
Tari Kecak | 150.000/ pax | 100.000/ pax |
Tata Cara Berpakain
Untuk bisa memasuki area pura, Anda harus mengikuti aturan yang berlaku di sana, salah satunya adalah dress code. Karena Anda akan memasuki tempat suci tempat ibadah, Anda harus berpakaian sopan.
Juga, Anda harus mengenakan celemek dan syal yang bisa diikatkan di pinggang Anda. Jika Anda lupa membawa selendang atau celemek, Anda tidak perlu membelinya, karena di loket tiket, dua lembar kain ini biasanya dipinjamkan kepada setiap pengunjung yang ingin masuk ke pura.
Aktivitas Seru yang Ada di Pura Uluwatu
Wisata Pura Uluwatu ini tidak hanya menampilkan megahnya tempat ibadah yang bertengger di tebing-tebing yang menjulang tinggi. Di pura ini, Anda bisa melakukan segala macam aktivitas seru.
Mulai dari mencari spot foto terbaik, menikmati sunset yang indah hingga menyaksikan pertunjukan tari kecak. Sejuta pesona akan membuat Anda enggan meninggalkan tempat ini. Sebagai referensi, berikut adalah beberapa hal menarik yang dapat dilakukan di Pura Uluwatu.
1. Pura yang Megah dan Eksotis
Bertengger di tebing berbatu, Pura Luhur Uluwatu memang terlihat megah, apalagi di ketinggian sekitar 97 meter di atas permukaan laut. Di pura ini, Anda bisa mengagumi luasnya Samudera Hindia sambil menyaksikan deburan ombak di bawah tebing.
2. Sunset yang Memesona
Objek wisata Pura Uluwatu dikelilingi oleh pegunungan dan sungai, sehingga setiap wisatawan dapat menikmati panorama matahari terbenam tanpa hambatan apapun. Untuk dapat menikmati waktu terbaik di pura ini, sebaiknya Anda datang sekitar pukul 17.00.
Hal ini karena matahari tidak terlalu terik untuk menjelajahi daerah sekitarnya sebelum matahari terbenam atau melihat orang-orang berselancar di bawah tebing. Setelah sekitar satu jam, Anda dapat menyaksikan dan mengabadikan momen matahari terbenam
3. Surfing
Ombak di bawah tebing Pura Uluwatu memang sangat cocok untuk kegiatan ini. Bahkan, lokasi ini sering dijadikan sebagai tempat penyelenggaraan kejuaraan selancar internasional. Karena itulah, bagi sebagian wisatawan, selain menunggu matahari terbenam, aktivitas seru lainnya adalah menghabiskan waktu berselancar.
4. Menonton Pertunjukan Tari Kecak
Setelah menyaksikan matahari terbenam di Pura Uluwatu, Anda dapat memasuki area pertunjukan Tari Kecak Uluwatu di WITA mulai pukul 18:00 hingga 19:00. Pertunjukan tari yang dipimpin oleh 50-100 orang ini digelar setiap hari kecuali saat Nyepi.
5. Monyet di Area Hutan Uluwatu
Kawasan wisata Pura Uluwatu dikelilingi oleh hutan kecil dengan berbagai flora dan fauna yang menarik. Salah satunya adalah monyet yang suka merampok dan mencuri barang bawaan pengunjung.
Untuk itu, saat memasuki area tersebut, jangan ikut campur atau menggoda monyet-monyet tersebut. Mereka pada dasarnya baik dan dipercaya sebagai penjaga dan pelindung Pura Uluwatu.
Fasilitas yang ada di Pura Uluwatu Bali
Kawasan wisata Pura Uluwatu terasa relatif lengkap karena fasilitasnya yang lengkap. Selain tempat parkir, terdapat toilet, warung, restoran dan kafe yang menawarkan berbagai macam makanan. Jika ingin bermalam, Anda dapat dengan mudah menemukan berbagai tempat menginap sebelum melanjutkan petualangan menjelajahi objek wisata lain di sekitar candi.
Objek wisata Pura Uluwatu tidak hanya terkenal dengan bangunannya yang berada di puncak tebing. Berbagai aktivitas seru yang unik dan seru juga bisa dihadirkan, mulai dari menyaksikan Tari Kecak yang eksotis dan magis hingga sunset yang indah. Jadi jika anda sedang berlibur di Bali, jangan lupa untuk mampir ke Pura Uluwatu.

Untuk menuju objek wisata Pura Uluwatu sangatlah mudah karena cara menuju kesana sudah bagus dan mudah diakses melalui google maps jika menggunakan bantuan google. Anda bisa menggunakan berbagai macam transportasi sesuai dengan minat Anda, mulai dari yang paling murah, ojek, taksi, mobil dengan sopir atau sewa mobil dengan sopir.
Tentunya semua pilihan di atas harus disesuaikan dengan budget, minat, kenyamanan dan kebutuhan Anda. Jika Anda sedang berwisata di Bali dan sangat menikmati kenyamanan liburan Anda, maka menyewa mobil dengan sopir bisa menjadi pilihan yang paling tepat. Karena Anda mendapatkan banyak kenyamanan tanpa harus memikirkan lokasi, jalan, mobil, bensin, dll.
Di atas adalah ulasan singkat saya tentang tempat wisata terkenal di Bali, bahkan di luar negeri, di Bali bagian selatan, sampai jumpa di artikel selanjutnya.